Sinposis The Boy 2016

Sinopsis The Boy 2016


Awalnya cerita ini cukup unik juga, saya pikir film ini akan bercerita mirip sekitar boneka Annabelle yang didalamnya terdapat roh jahat, tetapi cerita ini berbeda dan menurut saya pribadi endingnya agak mengecewakan setelah mengetahui apa yang terjadi.

Tetapi untuk para horror movie maniak, tidak ada salahnya untuk menonton film ini, toh, ada beberapa scene yang lumayan bikin menegangkan.

Kita simak yuk, jalan ceritanya:

Cerita dimulai dengan perjalanan Greta Evans yakni seorang gadis yang berasal dari Amerika untuk pergi ke sebuah pedesaan di Inggris untuk mendapatkan pekerjaannya sebagai pengasuh. 

Greta tiba di sebuah rumah besar, tepat nya sebuah Kastil, Kastil ini milik keluarga Heelshire, disinilah di akan dipekejakan sebagai baby sitter atau pengasuh. Greta masuk kedalam kastil itu dan menemukan sebuah ruangan yang luas dan indah dan juga menemukan foto keluarga yang besar dimana terdapat ayah ibu dan anak, mungkin anak inilah yang akan ia asuh.

Di kastil itu ia pertama kali bertemu Malcolm yakni pemuda pengantar alat-alat kebutuhan rumah tangga keluarga Heelshire. Berdua di kastil tersebut Malcolm dan Greta saling mengenal dan mengakrabkan diri.

Malcolm bisa menebak bahwa kedatangan Greta ke Inggris itu sebenarnya adalah pelariannya dari masalah di rumahnya di Amerika, tampaknya Greta mempunyai masalah dengan pacar lamanya disana, pacarnya merupakan orang yang possesif dan kasar.

Saat Greta menanyakan anak yang akan diasuhnya yakni Brahms, Malcom tidak bisa menjawabnya dan disaat itu juga muncul Ny Heelshire untuk bertemu Greta, dan dia kaget melihat Greta tidak menggunakan sepatunya, menurut Greta dia kehilangan sepatunya di ruang tengah. menurut Ny Heelshire kemungkinan besar sepatunya diambil oleh anaknya, Bramhs.

Setelah itu Ny Heelshire mengenalkan Greta pada suami dan anaknya yang sedang duduk di kursi, dan kagetlah Greta karena yang dimaksud anak mereka adalah sebuah boneka laki-laki yang memang mirip dengan anak laki-laki.

Brahms
Awalnya Greta menertawakan hal ini dia sangka Ny dan Tn Heelshire bercanda, tetapi setelah memperhatikan raut muka mereka, Greta sadar bahwa mereka serius, dari peristiwa yang canggung itu untungnya Malcolm datang dan langsung menyapa Brahms dan menjabat tangan boneka laki-laki itu, dan berbicara seolah-olah Brahms memang hidup.

Greta akhirnya menyadari bahwa dia memang dipanggil untuk mengasuh boneka tersebut, kemudian dia pun mengikuti Malcolm dan menjabat tangan boneka itu dan berbicara padanya.

Setelah pertemuan yang canggung itu, Greta kemudian dikenalkan dengan aturan-aturan yang harus dia lakukan dalam mengasuh Brahms, dan dia juga wajib mengurusi rumah dari hama tikus yang mengganggu.

Pekerjaan mengasuh boneka yang menurutnya aneh ini, dia sampaikan kepada temannya di Amerika, tetapi temannya menyuruhnya untuk bersabar karena Greta membutuhkan uangnya, dan emannya juga menyampaikan bahwa pacar lamanya yang bernama Cole sedang mencarinya. Greta tahu bahwa Cole adalah orang yang pantang menyerah.

Mulai keesokan harinya Greta akan mulai menjaga Bhrams sendirian karena Tn dan Ny Heelshire berencana akan melakukan perjalanan liburan mereka, Tn Heelshire memberikan list semua yang harus dilakukan oleh Greta dia melarang Greta untuk tidak mematuhinya, dia berpesan kepada Greta baik-baik pada Brhams maka Brahms akan baik pula pada Greta, negitu juga sebaliknya.

Tentu saja kalian bisa menebak, setelah keluarga Heelshire berangkat pergi liburannya, Greta akan membiarkan Brahms saja kan ? Ya, Greta tentu saja masih memperlakukan boneka sebagaimana layaknya boneka, Setelah keluarga Heelshire pergi, Greta langsung mencampakkan Brahms di kursi dan menutup nya dengan jaketnya, dia menikmati kesendiriannya di kastil tanpa memperhatikan aturan yang diperuntukkan untuk mengasuh boneka Brahms.

Sampai suatu malam, Greta bermimpi lukisan Brahms mencekik dia, barulah dia menyadari kelalaiannya, dia berlari mencari boneka Brahms, Setelah ia menemukan Brahms ia kaget melihat Brahms yang disangkanya Brahms menangis tetapi ternyata mata Brhams terkena air menetes dari sebuah Loteng diatas Brahms. Greta berusaha untuk membukanya tetapi karena susah dibuka dia menyerah.

Keesokan harinya Greta bertemu kembal dengan Malcom, dia menanyakan kisah di belakang boneka Brahms. Malcolm bercerita bahwa di suatu hari kastil mengalami kebakaran besar dan Brahms yang baru saja berulang tahun yang ke 8 tahunnya tidak selamat, sejak itulah boneka Brahms muncul, dan keluarga Heelshire sudah memperlakukan boneka Brahms sebagai anaknya selama 20 tahun. Dengan demikian maka seharusnya umur Brahms dan greta saat ini tidaklah jauh berbeda.

Di suatu malam disaat Greta sedang bersiap-siap untuk pergi kencan dengan Malcolm, dia kehilangan baju yang telah ia siapkan, kalungnya pun menghilan dan dia melihat rambutnya seperti ada yang menggunting, dia pergi kekamar Brahms dan dia tidak melihat Brahms di kasurnya, tetapi loteng yang pernah ia temukan terbuka dan tangganya menjulur kebawah.

Greta yang merasa ada orang lain di loteng tersebut memberanikan diri untuk naik keloteng tersebut, namun diatas dia tidak menemukan siapa-siapa bahkan dia terjebak di loteng karena pintu loteng tiba-tiba menutup dan Greta tidak bisa membukanya kembali.. Dia bisa melihat Malcolm yang datang menjemputnya dibawah hanya saja Malcolm tidak bisa mendengarnya, di saat panik Greta terjatuh karena melihat sesosok tubuh besar dihadapannya, dia terjatuh kebelakang dan pingsan.

Besok paginya Greta terbangun dari pingsan dan dia melihat isi loteng tersebut yang kebanyakan barang-barang tua dan foto-foto lama Brahms. Tapi tiba-tiba pintu loteng terbuka sendiri, Greta turun tetapi tidak menemukan siapa-siapa disana. Malcolm yang datang membantu tidak berhasil percaya pada Greta bahwa di rumah itu ada orang lain yang mengambil pakaian Greta.

Malcolm pun sebelum pulang menceritakan pada bahwa Brahms dulu adalah seorang anak yang aneh. Rasa penasaran pada Greta pun terhadap Brahms makin menjadi, dia kembali bermimpi tentang Brahms, dan setelah bangun ia mendapatkan kembali sepatunya yang hilang yang menurut Ny Heelshire dulu pernah bilang disembunyikan Brahms.

Greta langsung menuju kamar Brahms dan terkaget lah dia, melihat boneka Brahms duduk ditempat tidurnya disampingnya terdapat list hal-hal yang harus dilakukan oleh Greta. Greta yang takut segera berlari ke kamarnya dan mengunci pintunya.

Tak lama kemudian telepon di kamar Greta berbunyi dan tampakya Brahms lah yang menelponnya untuk mengajak Greta kekuar dan bermain dengannya, Greta makin takut tetapi kemudian Brahms meninggalkan Roti sandwich kesukaan Greta di depan pintu kamarnya, boneka Brahms menatapnya dari kamar Brahms yang terbuka.

Greta yang shock pada awal-awalnya melihat boneka Brahms yang tampaknya hidup ini, kini mulai menyadari apa yang dihadapinya dan dia mulai bisa menerimanya, dia mendatangi Brahms dan mengatakan nakan melakukan apa yang dimau oleh Brahms, selang beberapa saat kemudian Malcolm menelpon hendak memberitahukan Greta sesuatu, tetapi Greta memotong pembicaraanya dan memutus teleponnya.

Tampaknya Malcolm hendak memberitahukan kondisi keadaan dari Tn dan Ny Heelshire dimana, di tempat yang berbeda ternyata pasangan suami istri tersebut melakukan bunuh diri bersamaan dengan menenggelamkan diri mereka sendiri ke laut.

kembali ke kastil, Greta kini mengasuh Brahms seperti dia hidup, dia menyetel lagu untuk Brahms, membacakan cerita untuknya, makan bersama bahkan bermain musik bersama. Malcolm yang datang mendadak tampak agak terkejut dengan sikap Greta yang kini mulai benar-benar mengasuh Brahms. Kedekatannya dengan Brahms membuat Malcolm kini susah untuk mengajak kencan dengan Greta.

Sesudah Malcolm pulang Greta merasa tidak yakin dengan keyakinannya sendiri yang diawal percaya bahwa Brahms hidup, Ia mencoba memberi makan kepada Brahms tetapi boneka itu hanya diam, karena kesal ditinggalkannya Brahms seorang diri, tetapi Greta menjadi kaget disaat ia balik ke dapur Brahms sudah pindah tempat, Greta kini percaya Brahms hidup dan ia menelpon Mlacolm untuk meyakinkan dirinya bahwa benar Brahms itu hidup.

Ia menunjukkan bukti kepada Malcolm bahwa boneka Brahms tersebut mampu berpindah tempat, Greta membuktikannya dengan menggunakan kapur, yang kemudian meninggalkan boneka tersebut seorang diri, agar sang boneka bisa berpindah tempat.

Malcolm yang selama ini menganggap Brahms hanya lah boneka, menjadi terkejut dan tidak percaya, tetapi bukti yang diberikan Greta cukup membuatnya kini percaya adanya arwah dalam boneka tersebut. Greta dan malcolm pun terlibat perbincangan soal kematian akan, termasuk kematian anak Greta karena keguguran diakibatkan perlakuan kasar pasangan Greta yakni Cole.

Pembicaraan pun mkin serius Malcolm menceritakan cerita sesungguhnya sebelum kastil terbakar, yakni ada seorang gadis bernama Emily Cribs yang selalu menemani Brahms, pada saat ulang tahun Brahms Emily pun datang tetapi dia menghilang dan dia ditemukan tewas di hutan dengan bekas pukulan di belakang kepalanya, polisi pun meminta izin untuk menginterogasi Brahms tetapi kastil keburu terjadi kebakaran Tn dan Ny Heelshire selamat, hanya Brahms saja yang dikabarkan tewas terbakar.

Intinya adalah, Malcolm tidak ingin arwah yang ada dalam boneka Brahms melukai Greta, karena Malcolm menyadari potensi bahaya dari Brahms. Malcolm meminta Greta untuk meninggalkan kastil itu tetapi Greta bersikukuh untuk tetap berada di kastil untuk mengasuh boneka Brahms.

Keesokan paginya Greta dikejutkan dengan kedatangan Cole, pasangannya yang kasar yang menghantui hidupnya, Cole datang dengan berencana untuk memaksa pulang kembali Greta ke Amerika. Cole agak marah dengan kehadiran pria baru dalam kehiduapan Greta yakni Malcolm, tapi Malcolm yang mengetahui sifat Cole berlaku sabar sehingga tidak terjadi perselisihan diantara mereka.

Pada malam harinya Malcolm yang pulang tidur dalam mobilnya diluar berjaga-jaga apabila terjadi sesuatu dengan Greta, sedang dalam Kastil Cole berusaha meyakinkan Greta bahwa dia bukalah pria yang dahulu dia kenal, dan akan tetap membawa pulang Greta kembali ke Amerika.

Sebelum tidur Greta berbisik pada boneka Brahms dia meminta tolong padanya karena akan dipaksa untuk meninggalkan Brahms, dan ternyata disaat Cole tidur, Cole dibangunkan dengan darah tikus yang mentes ke wajahnya dan di jendela ada tulisan yang menyuruhnya untuk pergi.

Cole tentu saja langsung menuduh Greta yang melakukannya karena memang tidak ada orang lain di kastil itu kecuali Greta dan Cole, tetapi Greta mengatakan Brahms yang melakukannya karena boneka Brahms memang berada dekat tempat Cole tidur.

Pertengkaran pun dimulai, Cole yang mengamuk memaksa mengambil boneka Brahms dari pelukan Greta, Malcolm datang membantu Greta untuk melawan Cole, tetapi Cole berhasil merebut boneka Brahms dan menghancurkan boneka tersebut, kepala boneka Brahms hancur berkeping-keping.

Sesaat setelah Cole menghancurkan kepala boneka Brahms, terdengar bunyi-bunyi nyaring di belakang tembok kastil, Cole menempelkan kupingnya pada sebuah kaca di tembok dia mendengarkan suara dibelakang kaca tersebut, dan tiba-tiba kaca tersebut pecah dari dalam, tembok dibelakang kaca terbuka lebar, Cole terlempar jauh dari kaca tersebut.

Dan dari lubang tembok itulah tiba-tiba terdengar suara memanggil nama Greta dan muncullah sebuah tangan dari lelaki besar, lelaki itu menggunakan topeng, dialah Brahms yang asli ! Brahms keluar dari tembok, 

Brahms muncul dari temb ok
Brahms langsung menuju Cole yang masih terjatuh di lantai, tetapi Malcolm menghalanginya, Brahms menghajar Malcolm, dan membunuh Cole dengan menusukkan remukan wajah boneka Brahms ke leher Cole.

Setelah itu Brahms berdiri dan mengejar Greta, tetapi Cole berhasil memukul terlebih dahulu kepala Brahms dan lari bersama-sama dengan Greta. Adegan kejar-kejaran pun terjadi di dalam kastil tersebut, dalam pengejaran tersebut Greta berhasil menemukan ruang rahasia dibalik tembok-tembok kastil dimana Brahms yang asli hidup dan mengawasi dirinya selama ini, dan orang tuanya tau persis akan hal itu. Selama 20 tahun ini mereka menyembunyikan anaknya di balik tembok dan menukarnya dengan boneka untuk diperlihatkan ke dunia luar.

Kejar-kejaran di dalam tembok kastil itu tentunya dimenangkan oleh Brahms yang lebih hapal seluk beluk tembok, kasti, dia memukul pingsan Malcolm, tetapi Greta berhasil melarikan diri keluar rumah, Brhams berteriak memanggil Greta dan mengancam akan membunuh Malcolm apabila ia tidak kembali.

Mau tidak mau akhirnya, Greta harus kembali untuk menyelamatkan Malcolm, dia kembali masuk kastil dan mengambil semacam obeng pnjang sebagai senjata untuk melawan Brahms, Greta bertemu kembali dengan Brahms dan mengatakan dia kembali untuknya.

Dengan menggunakan aturan yang berlaku untuk mengasuh boneka Brhams, Greta berhasil menaklukkan Brahms, Greta menyuruh Brahms untuk tidur. Disaat Brahms hendak tidur dia meminta ciuman, Greta menolaknya tetapi disaat Brahms memaksanya Greta terpaka menciumnya, dan dia menusukkan obeng yang dia taruh di saku belakangnya.

Brahms tidak tinggal diam, dia melempar Greta ke tembok dan mencekiknya, tetapi akhirnya Greta kembali mampu menusukkan obwngnya ke tubuh Brahms, Brahms pun akhirnya jatuh karena ditusuk, Greta segera mencari Malcolm dan membawanya lari ke luar kastil menggunakan mobil.

Film ini diakhiri dengan menunjukkan tangan seseorang yang nampaknya merupakan tangan dari Brahms yang asli, yang belum mati, dan dia sedang memperbaiki Boneka Brahms yang pecah.

Nah, siapa yang kecele, film ini adalah film hantu yang ada dalam boneka ... ? saya juga ketipu :( dikira film mistik seperti annabelle :( 

Sinposis The Boy 2016 Sinposis The Boy 2016 Reviewed by anatama2104 on 3:16 PM Rating: 5

No comments:

300 kedua
Powered by Blogger.