Sinopsis Scary Stories to Tell In The Dark

 

Sinopsis:

Stella adalah seorang penulis cerita-cerita horror, Stella belum mempunyai kepercayaan diri untuk menceritakan ceritanya kepada dunia, pengalamannya tentang bercerita akan bertambah banyak setelah dirinya bertemu dengan Sarah Bellow yakni anak yang mempunyai cerita-cerita horror yang lebih baik daripada Stella, kenapa lebih baik? karena, perbedaan cerita horror ciptaaan mereka berdua adalah Cerita dari Sarah akan menjadi kenyataan di dunia nyata.  

Spoiler:

Background cerita fim ini adalah tahun 1968, berlokasi di sebuah kota bernama Mill Valley dan setting harinya adalah Hari Halloween , pada tahun ini juga adalah tahun dimana Amerika dan Vietnam sedang berperang.

Tommy salah satu pemuda kota tersebut tampak girang karena telah mendaftar dan berhasil diterima sebagai prajurit Amerika yang akan dikirim ke Vietnam, dia sangat antusias untuk berperang dan katanya akan membunuh banyak komunis di sana.

Dari perawakan dan sifatnya tampak jelas Tommy adalah salah satu pembully di kota ini, dan untuk merayakan keberhasilanna diterima sebagai tentara, Tommy mengajak temannya untuk menakut-nakuti bocah-bocah yang akan merayakan Halloween nanti malam.

Tokoh Lainnya dari cerita ini adalah Ramon seorang pemuda dari luar kota yang sebenarnya hanya melewati kota tersebut secara kebetulan saja, nantinya dia akan berteman dengan tokoh utama dari film ini yakni Stella, August dan Chuck.

Stella adalah seorang remaja putri yang sudah tidak mempunyai ibu, ibunya pergi meninggalkan keluarganya, ia kini hidup berdua dengan ayahnya. Pada malam Halloween Stella diajak oleh teman-temannya August (Auggie) dan Chuck untuk pergi merayakan hari Halloween, Stella sebenarnya ogah keluar rumah malam ini, hanya menurut Auggie ini mungkin adalah hari perayaan Halloween mereka yang terakhir kalinya, karena memang usia mereka sudah terlalu tua untuk merayakan hal seperti itu, dan menurut Chuck perayaan Haloween kali ini bukan soal trick or treat, tetapi untuk membalas dendam tentang suatu hal kepada kelompok Tommy.

Malam Halloween pun datang, Trio sekawan itu keluar rumah bergabung untuk merayakannya, Stella dengan kostum penyihir, Auggie dengan kostum badut dan Chuck dengan kostum manusia laba-laba. Seperti rencana mereka akan membalas dendam kepada Tommy dan teman-temannya.

Tidak lama kemudian Tommy pun muncul bersama teman-temannya mengendarai mobilnya, seperti yang akan diduga terjadi, Tommy dipastikan akan merebut kantung permen dari mereka, Auggie dan Chuck akan memberikan kejutan pada Tommy, mereka telah menyiapkan kantong yang berisi baju dan kolor-kolor bekas.

Teman Tommy merebut kantong tersebut dari mobil, dan kaget melihat isi didalamnya.

Menyadari mereka ditipu oleh Auggie dan Chuck, bahwa kantong mereka bukan berisi permen, Tommy menghentikan mobilnya sebentar, saat itulah Chuck melemparkan kantong yang berisi tinja ke dalam mobil, tentu saja Tommy kaget dan merasa jijik, sehingga ia membanting stir dan  menabrak pagar rumah orang, Tommy dan teman-temannya keluar mobil, untuk mengejar Stella dan temannya, ternyata di dalam mobil ada kakaknya Chuck yakni Ruth, yang sedang berkencan dengan Tommy.

Pengejaran pun tak bisa dielakkan, Trio Sekawan berlari kencang menuju Drive in, yakni Bioskop yang ditonton dengan menggunakan mobil, disanalah Stella dan teman-temannya bertemu Ramon, Stella meminta tolong kepada Ramon agar mereka bisa bersembunyi di dalam mobilnya.

Tapi perlindungan itu tak berlangsung lama Tommy mengetahui Stella dan teman-temannya bersembunyi didalam mobil Ramon, tapi pada akhirnya Ramon berhasil mengusir Tommy dan teman-temannya.

Setelah Tommy pergi, Stella mengajak Ramon untuk mengunjungi rumah hantu di kota kecil itu. Rumah itu dulu ramai pada saat Halloween cuma sekarang rumah itu disegel karena ada anak yang hilang disana.

Stella lalu melihat ada kawat terbuka untuk menuju ke dalam rumah, mereka mengajak mereka untuk masuk dan melihat rumah itu lebih dekat lagi. Dengan rasa keraguan di dalam hati mereka, mereka pun melangkah masuk ke pekarangan rumah tersebut.

Rumah tua menyeramkan itu dulu adalah rumah milik keluarga Bellow, keluarga pelopor yang menetap di kota tersebut pada akhir abad 19, keluarga Bellow memiliki pabrik kertas yang membuat kota kecil tersebut menjadi terkenal.

Menurut mitos keluarga Bellow mempunyai rahasia yakni seorang anak perempuan yang aneh dan dia tidak boleh keluar dari rumah. Anak perempuan itu bernama Sarah, orang-orang lain tidak akan mengetahui wajahnya dan tak akan pernah menemukan foto-foto dari Sarah, karena menurut kabar Keluarga Bellow tidak mengakui Sarah dan menghapus semua foto-fotonya.

Orang-orang tidak pernah melihat wajah Sarah, tapi mereka mengetahui Sarah itu ada, karena di balik dinding rumah mereka, Sarah sering membacakan cerita-cerita, karena Sarah mempunyai hobi yakni menulis cerita-cerita Horror dan menceritakannya.

Kabarnya, menurut mitos yang beredar, anak-anak yang bermain kerumah tersebut dikabarkan hilang dan tak pernah kembali kerumahnya masing-masing, dan juga ada anak-anak yang mati di kota, katanya mereka diracuni oleh Sarah, Massa yang marah, menuduh Sarah ada dibelakang kejadian ini, lalu mereka mendatangi rumah tersebut tetapi ternyata Sarah sudah meninggal karena bunuh diri dengan menggantung dirinya dengan rambutnya sendiri.

Auggie, Chuck, Stella dan Ramon kemudian menjelajahi rumah tersebut, Auggie dan Chuck berlarian menuju lantai dua sedangkan Stella dan Ramon menjelajahi ruang utama. Tidak lama kemudian Stella dan Ramon menemukan sebuah kamar rahasia yang disembunyikan dibelakang dinding, tampaknya itu adalah kamar rahasia Sarah.

Sedangkan, Chuck yang bersembunyi dari kejaran Auggie, menemukan sebuah ruangan terang yang tiba-tiba muncul disaat Chuck keluar dari lemari persembunyiannya, ruang tersebut adalah sebuah kamar yang sangat terang dan disana duduk seorang nenek dan seekor anjing dobberman yang menjaganya.

Chuck menemukan kamar yang didalamnya berada anjing dan nenek menyeramkan

Chuck menceritakan hal ini pada Auggie dan tentunya saja Auggie menganggap Chuck sedang bercanda karena rumah tersebut kosong dan gelap.

Mereka akhirnya berkumpul di kamar Sarah, disana Stella menemukan buku kumpulan cerita-cerita seram milik Sarah Bellow, dan konon kata Auggie buku itu ditulis dengan darah anak-anak, dan anak-anak yang mendengar cerita dari buku tersebut akan meninggal.

Disaat keadaan menjadi tegang, kamar Sarah tersebut dikunci oleh Tommy yang ternyata masih mengejar mereka berempat, Tommy menemukan mereka berada di rumah tersebut dan mengunci pintu kamar Sarah dari luar setelah menendang masuk Ruth, kakak Chuck.

Kini mereka berlima terjebak di dalam kamar Sarah.

Selagi Auggie dan Chuck bingung mencari jalan keluar dari kamar tersebut, Stella masih asik dengan buku temuannya, secara sengaja Stella menantang Sarah untuk bercerita tentang sesuatu, dan tanpa disadari Stellah, dari kamar Sarah dekat kursi goyangnya, muncul bayangan hitam seperti asap yang bergerak, asap tersebut bergerak keluar tanpa sepengetahuan mereka berlima, asap itu lalu membuka pintu kamar Sarah dari luar. Mereka berlima menyangka bahwa Tommy telah kembali dan membuka pintu tersebut.

Akhirnya mereka lega bisa keluar dari rumah menyeremkan itu, tetapi mereka tetap menyangka bahwa yang membuka kamar Sarah adalah Tommy, padahal Tommy sudah tidak ada disana. Sebelum pergi ternyata Tommy merusak mobil Ramon, sehingga Ramon tidak bisa kembali melakukan perjalannnya, Stella menawarkan Ramon untuk tinggal di basement rumahnya untuk sementara menunggu mobilnya diperbaiki di bengkel. Dan Ramon menyetujui untuk sementara tinggal di rumah Stella.

Setelah sampai di rumah, Stella membuka buku cerita Sarah, setelah membolak-balik halaman yang ada, Stella menemukan halaman yang tampaknya ditulis dengan tinta darah yang masih basah, judul ceritanya adalah Harold.

Harold adalah nama orang-orangan sawah milik keluarga Tommy, dan Tommy membenci Harold dan sering menjadikan Harold jadi sasaran pukulnya.

Stella tidak mengetahui bahwa cerita yang ia baca, sebenarnya terjadi pada saat itu juga, buku itu menceritakan Tommy harus mengantar telur ke rumah pelanggan ibunya, dan itu juga yang terjadi Tommy pergi ke kandang ayam untuk mengambil telur untuk diantarkan.

Untuk mengantarkan telur tersebut Tommy harus melalui sawahnya, disinilah dia bertemu dengan Harold orang-orangan sawah yang ia benci.

Tommy yang setengah mabuk berjalan berputar-putar di sawahnya, tampaknya ia tersesat di sawahnya sendiri, dia beberapa kali harus melewati Harold, dan pada putaran terakhir seharusnya ia bertemu dengan Harold, Harold ternyata tidak ada disana, disana hanya berdiri tiang kosong, Harold hilang.

Tommy terus berjalan, di tengah sawahnya, dia merasa ada seseorang yang mengikutinya, hingga tiba-tiba dia kaget  dan terjatuh, berdiri di hadapannya Harold, orang-orangan sawah yang jelek dan menyeramkan itu, Harold ternyata hidup, dan ia berjalan mengejar Tommy.

Tommy berlari berusaha menyelamatkan diri, tapi dirinya yang mabuk tidak bisa berlari jauh, dia jatuh, dan berusaha melawan Harold yang sudah ada di depannya, tapi Harold tentu saja menang melawan Tommy, Harold menusuk punggungTommy dengan garpu jerami.

Bukan darah yang keluar dari luka tusukan garpu tersebut, melainkan jerami!

Tommy berlari menuju rumah, tapi dari mulut, lukanya, badannya dan telinganya keluar jerami-jerami, bahkan wajahnya pun mulai keriput, seperti wajah Harold. 

Tommy tak pernah sampai rumah dia telah mati terlebih dahulu menjadi orang-orangan sawah.

Keesokan harinya kabar Tommy menghilang mewarnai kota, Stella berusaha meyakinkan teman bahkan dirinya, bahwa kejadian ini ada hubungannya dengan buku Sarah, karena Stella yakin cerita tentang Harold itu ada cerita baru yang sebelumnya tidak ada, dan juga tinta dari darahnya pun belum kering.

Tapi teman-temannya bahkan Ramon sama sekali tidak mempercayai teori dari Stella ini. Sarah percaya bahwa misteri hilangnya Tommy ini ada hubungannya dengan buku Sarah, sehingga diam-diam Stella kembali ke rumah Sarah dan mengembalikan buku tersebut kembali ke rak nya.

Namun, kagetlah Stella karena ternyata buku itu kembali muncul di rumahnya, dan yang lebih mengejutkan lagi, di saat Stella membuka buku tersebut, di sebuah halaman kosong, muncul rangkain kata demi kata membuat sebuah cerita baru, yakni cerita yang berjudul Jempol Kaki Besar.

Stella berusaha menghentikan cerita tersebut, dengan merobek halamannya, tapi tulisan itu muncul di halaman baru, berkali-kali di robek pun cerita itu terus berjalan. Cerita itu tidak bisa di hentikan.

Cerita terus tertulis, sampai di sebuah kata nama yang Stella sadar siapa itu, cerita itu ternyata menceritakan tentang teman dekatnya Auggie.

 

Stella bergegas menghubungi Auggie melalui walkie talkie nya, sayangnya Auggie sedang sibuk menelpon ibunya yang sedang pergi bersama ayahnya. 

Di telpon Auggie tampaknya menanyakan ibunya apakah ada makanan yang ditinggalkan untuk dia makan, dan setelah mencek lemari es, Auggie menemukan rebusan dalam panci, Ibunya berkata bahwa dia tidak membuat rebusan itu, tetapi Auggie tidak peduli, dia begitu lapar sehingga dia ingin makan apapun makanan yang ada di hadapannya.

Auggie tidak menyadari bahwa di dalam rebusan makanan tersebut terdapat sebuah jempol kaki, sambil makan dengan nikmatnya Auggie mengangkat panggilan walkie talkie Stella, Stella berkata bahwa Auggie adalah cerita Sarah berikutnya dan dia meminta Auggie untuk tidak makan.

Tentu saja Auggie tidak percaya begitu saja, ia anggap ini adalah lelucon yang dibuat oleh Chuck, Ramon lalu membantu Stella meyakinkan Auggie bahwa ia ada dalam cerita Jempol Kaki Besar yakni, cerita seorang mayat yang mencari jempol kakinya.

Auggie masih tiudak percaya bahkan ia tetap melahap makanan rebusan tersebut, sehingga dia akhirnya menyadari bahwa suapan terakhir ke dalam mulutnya ada sebuah jempol kaki, Auggie kaget, panci rebusan jatuh menumpahkan masakan rebusan yang ada didalamnya, di dalam rebusan itu tampak ada juga sebuah bola mata.

Kini Auggie sadar Stella tidak main-main, Auggie ketakutan setengah mati apalagi kini terdengar suara " Siapa yang mengambil Jempol kakiku ", Auggie hanya duduk terdiam di dapur, ia berpikir seseorang datang kepada dirinya, apa yang harus ia lakukan. Sementara Stella dan Ramon berlarian menuju rumah Auggie

Auggie akhirnya berdiri dan berlari kekamarnya, sang mayat hidup mengikutinya, Auggie terjebak di dalam kamarnya sendiri ia tidak bisa kemana-kemana, dan pada akhirnya Auggie dibawa ke dalam kegelapan di bawah kasurnya oleh sang mayat hidup.

Keesokan harinya Stella dan Ramon bertemu dengan Chuck dan kakaknya Ruth, Stella menceritakan apa yang terjadi pada Auggie, Chuck percaya pada Stella hanya Ruth yang tidak percaya dan meninggalkan mereka semua. Stella, Ramon dan Chuck berusaha membakar busku Sarah tapi buku itu tidak rusak sedikitpun, kini mereka harus berpikir keras sebelum buku itu menceritakan cerita mereka.

Mereka lalu pergi kesebuah perpustakaan, untuk mencari tahu seluk beluk keluarga Bellow terutama Sarah, mereka menemukan kenyataan bahwa keluarga Bellow satu persatu menghilang dan nama mereka ada dalam buku cerita Sarah. Satu nama satu cerita.

Setelah Sarah gantung diri, keluarga Sarah memecat pembantu rumah tangga nya Sylvie Baptiste karena menurut mereka Sylvie dan anaknya Lou Lou, dianggap mengajari Sarah tentang Ilmu hitam.

Tiba-tiba selagi membolak-balik halaman buku cerita Sarah, muncul cerita baru yang tulisan per katanya muncul sendiri satu demi satu, cerita baru ini ternyata tentang Ruth, kakak dari Chuck.

Cerita tentang Ruth ini menceritakan tentang gigitan laba-laba di pipi Ruth di saat Ruth terjebak di kamar Sarah, bersama Stella dan lain-lainnya di awal cerita. Bengkak karena gigitan laba-laba ini tampaknya makin membesar, Ruth tampak kesal karena ia harus tampil di sebuah pertunjukkan di sekolahnya.

Ruth berlari ke toilet untuk melihat bentol di wajahnya, dan tanpa disadarinya di toilet  bayangan hitam mendatanginya. Ruth lalu memijit-mijit bentol di pipinya tersebut, dan beberapa saat kemudian muncul sebuah kaki laba-laba kecil dari bentolnya tersebut, tentu saja Ruth menjerit ketakutan, dan tidak lama kemudian keluarlah banyak laba-laba kecil keluar dari bentol di wajahnya tersebut.

Ramon dan Chuck datang membantu, membersihkan laba-laba yang menempel di sekujur tubuh Ruth, dan disaat Ramon dan Chuck menolong Ruth, Stella menatap bayangan hitam yang ada di toilet tersebut sebelum akhirnya bayangan itu hilang, Ruth menduga bayangan itu adalah Sarah.

Beruntungnya Ruth tidak mati, dia segera dibawa ke rumah sakit setelah kejadian itu.

Selanjutnya, Stella, Ramon dan Chuck mendatangi rumah Lou-lou Baptiste, ia mengatakan pada Stella bahwa Buku itu seharusnya jangan dibawa, dan akan membuat Sarah marah, dari rumah Lou-lou pun baru diketahui oleh mereka bahwa ternyata Sarah tidak mengantung dirinya di rumah melainkan di rumah sakit.

Dari keterangan itulah mereka menuju rumah sakit dimana dulu Sarah dirawat, untuk melihat rekam medis Sarah.  Dan mereka berhasil menyelinap ke dalam rumah sakit, sementara Stella dan Ramon berhasil mendapatkan data tentang Sarah di ruang data, Chuck melarikan diri dari kejaran para perawat laki-laki disana karena dia tidak ingin  bergabung masuk ke ruang data yang diberikan nama RED room, dikarenakan dia ingat akan mimpinya.

Sarah dan Ramon dengan mudah menemukan data Sarah Bellow, Sarah dibawa ke rumah sakit untuk orang gila itu oleh keluarganya sendiri, dan juga dirawat oleh dokter yang ternyata kakaknya sendiri Ephraim Bellow, salah satu nama yang ada di buku cerita Sarah.

 

Di rumah sakit itu, tampaknya Sarah seperti disiksa oleh Kakaknya sendiri, dan dari rekaman suara Sarah, kakaknya Ephraim memaksa Sarah untuk mengakui bahwa Sarah membunuh anak-anak dengan meracuninya. Sarah berkata bahwa yang meracuni anak-anak adalah air minum yang tercemar dari pabrik kertas milik keluarga mereka sendiri.

Tak berselang lama, suara Sarah berbeda, seakan-akan berbicara kepada Stella dan Ramon, Sarah kini menceritakan sebuah cerita baru seiring dengan munculnya cerita baru di buku Cerita Sarah. Cerita baru ini mengenai Chuck. 

Chuck yang sebelumnya menceritakan mimpi buruknya kepada Stella dan Ramon bahwa ia ada dalam sebuah ruang berwarna merah dengan seorang wanita gemuk dan berwajah pucat, Chuck takut kalau Sarah tahu mimpi buruk ini dan memanfaatkanya.

Dan ternyata benar, Sarah mengetahuinya, dan kini Sarah menceritakan tentang kenyataan bahwa saat ini Chuck terjebak di ruangan berwarna merah dan bersama dengan wanita gemuk, pucat yang menyeramkan.

Wanita Gemuk Menyeramkan

Chuck berusaha melarikan diri tetapi tidak lama kemudian dia terjebak oleh wanita gemuk menyeramkan itu, wanita gemuk itu terus mendekatinya, dan akhirnya bisa mendekap Chuck tanpa perlawanan dari Chuck, wanita itu tampak membisiki kata-kata kepada Chuck, seiring tubuh Chuck yang dipeluk wanita itu lama kelamaan tersedot ke dalam tubuh wanita itu, dan akhirnya tubuh chuck tertelan penuh ke dalamnya.

Chuck hilang bersamaan dengan wanita itu.

Stella dan Ramon yang datang terlambat, hanya bisa meratap, satu lagi teman mereka menghilang. 

Stella dan Ramon ditangkap dan dibawa ke kantor polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka menyelinap masuk rumah sakit.

Di Kantor polisi Stella menelpon ayahnya, dia mengucapkan kata-kata yang dianggap kata-kata perpisahan, karena Stella yakin tak lama lagi giliran dia yang akan hilang dari dunia ini, karena menjadi sasaran Cerita Sarah.

Tapi, Stella salah

Kini giliran Ramon yang berada dalam cerita, di kantor polisi buku cerita itu pun menulis cerita barunya, yakni ketakutan Ramon di saat dia berkemah, yakni dikejar-kejar mahkluk aneh menyeramkan. mahkluk aneh yang berjalan merangkak ini, masuk ke dalam kantor polisi dan mengejar Ramon setelah membunuh polisi yang menahan mereka.

Stella dan Ramon berhasil melarikan diri dari penjara kantor polisi, di perjalanan mereka berpisah, Stella menuju rumah Sarah untuk meminta ampun pada Sarah dan memberitahukan bahwa ia mengerti permasalahan Sarah yang sebenarnya, sedangkan Ramon menuju arah yang berbeda menghindari kejaran dari mahkluk aneh yang terus mengejarnya.

Tapi pada akhirnya mereka berdua kembali di rumah Sarah, Ramon masuk ke rumah untuk menghindari mahkluk aneh, sedangkan Stella masuk ke rumah Sarah dalam keadaan bermimpi, ia berada dalam dunia Sarah.

Ia menjadi sosok Sarah yang ternyata di masa lalu, Sarah dijadikan kambing hitam oleh keluarganya karena Sarah memberitahukan rahasia racun yang disebabkan oleh pabrik kertas keluarga Bellow kepada orang lain. Sarah yang memang berpenampilan berbeda dengan yang lain, hanya bisa pasrah saat disiksa, dan dikurung oleh keluarganya.

Stella yang mengerti apa yang terjadi kepada Sarah, didatangi Sarah di kamarnya yang gelap, tapi Stella tidak taku dan ia memohon pada Sarah untuk menghentikan kemarahannya, dan tidak membawa orang lain terutama teman-temannya yang tidak sangkut pautnya ikut menderita.

Stella berjanji pada Sarah untuk menceritakan kebenaran yang terjadi pada Sarah, bahwa Sarah bukanlah pembunuh anak-anak, melainkan keluarganya lah yang menjadi penyebab musibah yang terjadi pada masa lalu tersebut.

Sarah, lalu memberikan semacam bolpoint yang isi tintanya harus diisi oleh darah Stella untuk menceritakan ceritanya di buku.

Tampaknya Sarah bisa beristirahat dengan damai, dan dia tidak menggangu Stella lagi, walaupun teman-temannya tetap hilang tidak kembali. 

Stella menceritakan cerita sebenarnya tentang Sarah kepada orang-orang dan tentunya banyak dari mereka yang tidak percaya.